KEHAMILAN (PENYUBUR KANDUNGAN) Ada wanita yang cepat hamil padahal baru
beberapa bulan menikah. Namun, ada pula wanita yang sudah bertahun-tahun menikah dan
merencanakan kehamilan tapi tidak kunjung berbadan dua. Jika Anda termasuk wanita yang sulit
hamil, coba ganti asupan Anda dengan mengonsumsi makanan penyubur kandungan.
Sebenarnya para ahli masih memperdebatkan kaitan antara makanan dengan kehamilan, karena
nyatanya ada wanita yang bisa hamil walau tidak rutin mengonsumsi makanan penyubur
kandungan. Tapi, sebagian ahli menganggap, pada sebagian wanita yang sulit hamil, ada
kemungkinan asupan gizi yang lebih baik dapat membantu menyuburkan kandungan. Mereka
mengatakan apa yang Anda makan turut memengaruhi tubuh Anda.
Berikut jenis makanan yang mungkin bisa membantu menyuburkan kandungan Anda:
Daging
Anda bisa mengonsumsi daging sapi dan ayam rendah lemak. Selain mengandungbanyak
protein, daging tersebut kaya akan nutrisi yang baik untuk kandungan yaitu zat besi. Anda
disarankan untuk tidak mengonsumsinya lebih dari tiga porsi tiap hari. Menurut penelitian,
berlebihan mengonsumsi protein hewani justru bisa menurunkan kesuburan.
Tumbuh-tumbuhan berprotein
Jika Anda seorang vegetarian atau ingin mencari alternatif makanan berprotein lainnya,
Anda bisa mengonsumsi kedelai (tempe atau tahu), kacang polong, atau kacang tanah.
Selain lebih murah, makanan penyubur kandungan jenis ini juga lebih rendah lemak dan
kalori ketimbang daging sehingga bobot tubuh bisa tetap terjaga. Menurut para ahli,
mengonsumsi protein hewani dan nabati bisa meningkatkan kesuburan Anda.
Ikan
Zat yang baik untuk mengoptimalkan kinerja reproduksi Anda yaitu asam lemak omega-3.
Zat tersebut bisa ditemukan pada ikan seperti salmon, tuna, sarden, dan ikan lele. Namun
ada kekhawatiran ikan dapat terkontaminasi oleh merkuri, zat yang bisa berbahaya bagi
kandungan. Sebagai langkah aman, Anda disarankan untuk tidak mengonsumsinya lebih
dari 340 gram dalam seminggu. Jika Anda masih khawatir atau tidak suka dengan ikan,
Anda bisa mendapatkan manfaat omega-3 dari kacang almond, kenari, dan telur yang
diperkaya omega-3 atau DHA.
Produk susu
Selain baik bagi kesehatan tulang, produk olahan susu seperti susu, keju, yoghurt, juga
kemungkinan bagus sebagai makanan penyubur kandungan. Pilih produk yang rendah
lemak atau bebas lemak.
Karbohidrat kompleks
Mungkin selama ini karbohidrat yang Anda konsumsi hanya produk padi-padian yang telah
disuling atau karbohidrat olahan seperti nasi putih dan roti tawar putih. Coba sekarang ganti
dengan produk yang terbuat dari biji-bijian utuh atau karbohidrat kompleks seperti nasi
merah atau roti tawar gandum atau sereal biji-bijian utuh. Makanan yang terbuat dari biji-
bijian utuh memiliki nutrisi penting untuk kesuburan seperti vitamin B, antioksidan dan zat
besi. Nutrisi tersebut telah hilang pada karbohidrat olahan.Lagipula ada penelitian yang
mengatakan, mengonsumsi karbohidrat olahan bisa meningkatkan kadar gula darah dan
insulin. Peningkatan tersebut bisa mengganggu hormon reproduksidan mengacaukan siklus
menstruasi. Padahal, kedua hal itu harus berjalan normal jika Anda ingin hamil. Namun
sebaliknya jika Anda mengonsumsi karbohidrat kompleks.
Makanan mengandung zinc
Zat ini sangat penting jika Anda ingin hamil. Zinc bisa memperlancar siklus menstruasi dan
meningkatkan produksi sel telur yang berkualitas. Sumber terbaik zinc bisa ditemukan pada
tiram. Namun, jika Anda sulit mencarinya atau tidak menyukainya, Anda bisa mengambil
manfaat zinc, walau dalam kadar lebih sedikit, pada telur, produk susu, biji-bijian utuh,
daging sapi, dan ayam.
Ubi
Manfaat ubi kaya akan vitamin yang baik untuk kesuburan. Walau belum pasti, menurut
beberapa penelitian, kemungkinan ubi memiliki zat yang bisa merangsang ovulasi.
CARA TERAPI
- Rutin minum air bioglass setiap hari 2-3 liter sehari dengan jumlah aliran 20-40 kali
aliran. - Air bioglass wajib diminum setiap hari setiap saat
- Konsumsi glucola untuk pemenuhan nutrisi collagen, antioksidan (glutathione).
- Apabila mengidap miom atau kista penyebab ketidaksuburan maka selama proses terapi,
lakukan terapi tempel atau sinar pada daerah miom/kista rutin setiap hari 15-30 menit. - Pengkonsumsian glucola pada penderita miom atau kista bisa dikonsultasikan dengan
dokter terlebih dahulu.
Catatan:
Untuk jumlah air, aliran, dan lama terapi dilakukan bertahap agar tubuh ada waktu untuk
beradaptasi. Misalnya 1 liter dulu, 10 aliran, dan 10 menit dulu.




























